Karya sastra peninggalan agama hindu berbentuk kekawin atau kitab. Kitab kitab peninggalan itu berisi catatan sejarah.
Usastra peninggalan sejarah hindu ditulis dengan huruf Pallawa dalam bahasa sansekerta pada daun lontar.
1. Arjunawiwaha.
Pengarang : Empu Kanwa.
Pembuatan : Abad ke 10 Masehi.
Lokasi penemuan : Kahuripan, Jawa Timur.
Peninggalan : Kerajaan Medang Kemulan.
Pelindung istana : Airlangga (1016-1049).
Pengarang : Empu Panuluh.
Pembuatan : Abad ke 12 Masehi.
Lokasi penemuan : Jawa Timur.
Pelindung istana : Jayabhaya (1135-1157).
Pengarang : Empu Sedah dan Panuluh.
Pembuatan : Abad ke 12 Masehi.
Lokasi penemuan : Kediri, Jawa Timur.
Peninggalan : Kerajaan Kediri.
Pelindung istana : Jayabhaya (1135-1157).
Pengarang : –
Pembuatan : Abad ke 12 Masehi.
Lokasi penemuan : Jawa Timur
Peninggalan : –
Pelindung istana : –
Pengarang : Empu Tanakung.
Pembuatan : Abad ke 14 Masehi.
Lokasi penemuan : Jawa Timur.
Peninggalan : –
Pelindung istana : –
Pengarang : Empu Triguna.
Pembuatan : Abad ke 13 Masehi.
Lokasi penemuan : Bogor, Jawa Barat.
Peninggalan : Kerajaan Taruma Nagara.
Pelindung istana : –
Pengarang : Empu Tanakung.
Pembuatan : Abad ke 11 Masehi.
Lokasi penemuan : Kediri, Jawa Timur.
Peninggalan : Kerajaan Kediri.
Pelindung istana : –
Pengarang : –
Pembuatan : Abad ke 5 Masehi.
Lokasi penemuan : Bogor, Jawa barat.
Peninggalan : Kerajaan Taruma Nagara.
Pelindung istana : –
Pengarang : Empu Panuluh.
Pembuatan : Abad ke 12 Masehi.
Lokasi penemuan : Jawa Timur.
Peninggalan : Kerajaan Kediri.
Pelindung istana : Jayakreta (1194- 1205).
Demikianlah kitab kitab peninggalan sejarah agama hindu, semoga ini bisa bermanfaat bagi kita semua.