Calon arang termasuk kesusastraan kuno yang mengunakan bahasa Jawa tengahan sehingga dapat dimasukan ke dalam zaman Majapahit II. Kitab Calon Arang ini berisi tentang cerita Calon Arang kemudian dibunuh oleh Empu Bharadah atas suruhan Raja Airlangga. Kitab Colan Arang ini juga mengisahkan tentang pembelahan Kerajaan Kediri oleh Empu Bharada atas suruhan Raja Airlangga.
Pada awalnya karya sastra ini ditulis di atas daun lontar yang bila rusak selalu diperbaiki.sejalan dengan kemajuan teknologi kemudian diubah mengunakan kertas. Karya sastra ini bisa berbentuk puisi,kekawin,maupun prosa. Berikut Karya sastra yang bercorak Hindu seperti;
Kekawin Hariwangsa dan Gatotkacasraya, karya Empu Panuluh; Kitab Smaradhana, karya Empu Dharmaja; Kitab Lubdaka dan Kitab wrtasancaya karya Empu Tanakung; Kitab Sundayana yang mengisahkan terjadinya peristiwa Bubat, yakni perkawinan yang berubah menjadi pertempuran; Kitab Ranggalawe yang menceritakan pemberontakan Ranggalawe; Kitab sorandaka yang menceritakan pemberontakan tentang Lembu Sora; Kitab Usana Jawa yang menceritakan penaklukan Bali oleh Gajah Mada bersama Arya Damar.
Cerita Panji; mengisahkan perkawinan Panji Inu Kertapati, putra raja Kahuripan dengan Galuh Candra Kirana, putri raja Daha.Perkawinan berlangsung setelah berhasil mengatasi berbagai kesulitan.
Tradisi tulisan peninggalan kerajaan-kerajaan Islam yang berupa karya sastra mendapat pengaruh dari Persia. Namun pengaruh sastra Indonesia dan Hindu juga masih ada. Pada masa itu muncullah hikayat, yakni karya sastra yang kebanyakan berisi dongeng belaka. Ada pula hikayat berisi cerita sejarah; di pulau Jawa ‘babad’ biasa di Jawa berupa puisi (tembang) di luar Jawa biasa berbentuk syair atau prosa . Pertunjukan seni drama biasanya banyak bersumberkan karya sastra tersebut.
Demikianlah penjelasan singkat mengenai karya sastra calon arang
Semoga bisa bermanfaat bagi kita semua.